Menghargai Kehidupan Melalui Kesulitan

Perjalanan hidup memang seringkali penuh dengan tantangan dan tekanan. Ini penting untuk mengingat bahwa setiap kesulitan kita hadapi dapat menjadi pelajaran berharga. Sebagai mahasiswa, misalnya, kita mungkin sering merasa stres dan kewalahan dengan tugas-tugas kuliah yang terasa tak ada habisnya. Namun, dalam momen-momen seperti ini, berguna untuk mengingat bahwa ada banyak orang yang memimpikan kesempatan untuk belajar, tetapi tidak memiliki akses atau sumber daya untuk mewujudkannya.

Begitu pula dalam dunia kerja. Saat kita merasa lelah dan frustrasi oleh pekerjaan yang menumpuk, penting untuk mengingat bahwa ada orang lain yang sedang berjuang keras untuk mendapatkan pekerjaan. Mereka mungkin sedang menghadapi ketidakpastian ekonomi dan kehilangan harapan, sementara kita memiliki keberuntungan untuk bekerja dan mengembangkan diri.

Selain itu, saat kita merasakan beban hidup yang begitu berat, berguna untuk memikirkan mereka yang berada dalam situasi yang jauh lebih sulit. Ambil contoh kondisi di Palestina, di mana banyak orang kehilangan anggota keluarga dan rumah mereka akibat konflik yang berkepanjangan. Penderitaan mereka mengajarkan kita tentang ketabahan dan kekuatan hati dalam menghadapi keadaan yang paling sulit sekalipun.

Melalui refleksi ini, kita diajak untuk menghargai apa yang kita miliki. Kita lebih bersyukur atas berbagai aspek dalam kehidupan kita. Setiap kesulitan yang kita alami bisa membantu kita menjadi lebih rendah hati, lebih empati terhadap orang lain, dan lebih bersyukur atas berkah yang kita miliki. Kita belajar bahwa tidak semua yang kita inginkan harus menjadi kenyataan. Beberapa impian terwujud untuk membuat kita lebih bersujud dalam rasa syukur, sementara beberapa lainnya ditunda agar kita terus berdoa dan berusaha.


Salam,
Agus Tri Yuniawan