Diberdayakan oleh Blogger.

Catatan Perjalanan Singkat

Ide tulisan ini adalah ketika adegan Bu Tejo dan rombongan emak-emak diberhentikan oleh petugas polisi lalu-lintas. Mereka memang salah karena melanggar peraturan. Singkat cerita mereka berhasil lolos dari penilangan "berkat" omelan emak-emak tersebut. Poin tulisan ini endingnya bukan pada siapa yang benar dan salah, tetapi pada hikmah pada bagian adegan tersebut.

Bayangkan saja, jika Bu Tejo dan rombongan adalah emak-emak santun, tentu saja tilang tak bisa ditolak, dan acara tilikan bu lurah menjadi terhambat. Gotrek sebagai sopir pun pasti manut pada polisi, karena ia tahu peraturan, dan pasti tidak berani berargumen pada petugas, sama isterinya saja tunduk, ehehe...

Bu Tejo dengan cangkem elek-nya, memang ngeselin. Tapi berkat itulah ia bisa mengatasi satu tantangan yang menghadang.

Islam pada awal masa dakwah baru berani tampil sembunyi-sembunyi. Berkat garang-nya Sahabat Umar, maka preman-preman yang memusuhi Nabi mampu dihadapi.

Tentu pula beberapa dari kita pernah membaca cerita, tentang orang sok pintar yang bertanya "kalau setan dari api, gapapa dong dia dimasukkan neraka, kan unsurnya sama". Pernyataan tersebut sekilas benar, tapi menyesatkan. Maka jawaban dengan santun, sopan, alusan, tentu tidak bisa menyadarkannya. Akan terus dibantah, dicounter, didebat. Maka jawaban yang membuat mak-jlebb adalah dengan tamparan. Ketika ditanya alasannya, dijawab "tangan kan kulit, pipimu juga kulit, gimana, enak toh?!", baru paham. Ini cangkem elek.

Begitulah, kadang-kadang orang tidak tersadarkan karena nasihat, masukan, perhatian, tetapi justru bisa disadarkan dengan cletukan, omelan, dan... cangkem elek.

Maka ada ulama yang memiliki Gerakan Cangkem Elek, untuk mengcounter orang-orang yang merasa dirinya pintar, menafsirkan agama hanya dengan pikirannya saja, suka memaksakan pendapat, suka mendebat, dan menyalahkan orang lain. Maka hanya dengan cangkem elek dia bisa dilawan.

Punya tetangga Bu Tejo mungkin bikin risih. Tapi ketika perlu vokal untuk melawan ancaman di kampung, barangkali Bu Tejo lah yang akan berjasa. Dia punya keunikan yang demikian, untuk pelengkap dunia. Gusti Allah punya kuasa, menjadikan setiap makhluk yang dicipta mempunyai guna.

Selamat Tahun Baru Islam, 1442 Hijriyah.
Salam,
Agus Tri Yuniawan

Nb. Terjemahan Jawa
Cangkem        = mulut
Elek        = jelek

Sumber gambar: meme google images
Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Coretan yang lalu

Tentang Saya


Agen Perubahan Informatika

Penulis juga bertugas sebagai anggota tim admin medsos:
Padukuhan Dawung
Twitter @DawungID
Instagram @padukuhandawung
FB @padukuhan.dawung

SLB Negeri 2 Yogyakarta
Twitter @SLBN2Jogja
Instagram @slbn2jogja
FB @SLBN2Jogja

About Me






Tujuan dibuat blog ini:
(1) Sebagai nasehat dari penulis untuk diri penulis sendiri, agar tidak lupa, selanjutnya publik dipersilakan mengambil jika ada manfaatnya,
(2) Sebagai media dakwah,
(3) Sebagai sarana menulis


About Me

Postingan Populer

  • Laporan Aktualisasi Latsar CPNS 2019
    Setiap kegiatan pasti ada penghujungnya. Kini tibalah saatnya kami sampai pada kegiatan penutupan pelatihan dasar CPNS 2019. Pada sesi ak...
  • Status WA Kegiatan Latsar CPNS
    Bismillah, Alhamdulillah. Semoga kalian semua dalam keadaan sehat ya, sahabatku semua. Tulisan kali ini penulis memunculkan tema tentang ...
  • Hubbul Wathan Minal Iman
    Bismillah, Alhamdulillah. Semoga kalian sehat selalu, teman-temanku. Beberapa waktu kemarin, Mas Wildan membuka blog ini, dia bilan...
  • Catatan Latsar: Hari Kedua
    Bismillah, Alhamdulillah. Hari Kedua, Latsar CPNS Gol. III Tahun 2019. Rabu, 3 Juli 2019. Kegiatan hari ini diawali dengan jogging ...
  • Catatan Latsar: Hari Pertama
    Bismillah, Alhamdulillah. Catatan kali ini dan 18 hari kedepan adalah catatan penulis selama menjalani Pendidikan dan Pelatihan Dasar (L...
  • Catatan Latsar: Hari Kedelapan (bagian 1)
    Selasa, 9 Juli 2019. Kegiatan pagi seperti biasa yakni shalat subuh berjamaah, olahraga, sarapan dan apel pagi. Selanjutnya ada tiga agen...
  • Catatan Latsar: Hari Ketiga
    Bismillah, Alhamdulillah. Hari Ketiga Latsar CPNS Gol. III Tahun 2019. Kamis, 4 Juli 2019. Seperti hari sebelumnya, setelah menjalanka...
  • Catatan Latsar: Hari Kesembilan
    Rabu, 10 Juli 2019. Yel-yel yang ditampilkan pada apel pagi ini hanya kelompok kami. hal ini karena kelompok 12 dan 13 persiapan seminar ...
  • Catatan Latsar: Hari Keenam
    Ahad, 7 Juli 2019. Setelah kegiatan temu kangen, kami berkumpul untuk melaksanakan apel. Seperti biasa kami mengatur barisan di depan Asr...

Sahabat Telah Singgah

blog counter

Blog Archive

  • ▼  2020 (17)
    • ►  Desember (1)
    • ►  September (1)
    • ▼  Agustus (1)
      • Cangkem Elek Bu Tejo
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (5)
    • ►  Mei (3)
    • ►  April (1)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2019 (45)
    • ►  Desember (4)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (1)
    • ►  Juli (27)
    • ►  Juni (2)
    • ►  April (4)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2018 (51)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (4)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (9)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (5)
    • ►  Maret (5)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2017 (22)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  September (2)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (3)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
  • ►  2016 (13)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (1)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Juni (2)
    • ►  April (1)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (1)
    • ►  Januari (1)
FOLLOW ME @INSTAGRAM

Dibuat dengan Sepenuh Rasa